Kamis, 06 Desember 2012

Timnas Harus Langsung Bersiap Hadapi Kualifikasi Piala Asia 2015


Andi Abdullah Sururi

 
                               
Jakarta - Indonesia sudah gagal di AFF Suzuki Cup 2012. Di samping evaluasi dan belajar, timnas diminta untuk langsung mempersiapkan diri menghadapi kualifikasi Piala Asia 2015.

Demikian disampaikan ketua Asosiasi Sekolah Sepak Bola Indonesia (ASSBI) Taufik Jursal dalam perbincangan dengan.

Menurut Taufik, kekalahan Indonesia di Piala AFF lalu tentu saja melahirkan kekecewaan di sebagian besar masyarakat pecinta sepakbola. Ukurannya adalah, puasa gelar masih berlanjut, karena kali terakhir tim "Merah Putih" meraih titel juara adalah di SEA Games 1991.

"Saya melihat pemain-pemain kita sudah berusaha semampu mereka. Okelah, tim ini mungkin tidak dihuni pemain-pemain terbaik, tapi mereka sudah menunjukkan komitmen bela negara, dan itu wajib diapresiasi," tutur Taufik.

"Tapi secara teknis tim ini cukup bagus kok. Mereka bisa menjadi generasi baru di timnas. Tambah saja beberapa pemain lagi, kemudian asah terus," sambungnya.

Taufik juga mengingatkan supaya elite yang mengurus sepakbola segera menghentikan perkelahian mereka, jika mereka mengaku sama-sama ingin memajukan sepakbola negeri ini.

"Yang tak boleh dilupakan adalah, kegagalan kemarin jangan sampai membuat kita terlena dan timnas berhenti. Ingat, sebentar lagi kita punya agenda terdekat yang tak kalah penting: kualifikasi Piala Asia 2015," lanjut pria yang sudah puluhan tahun concern pada pembinaan pemain sepakbola usia dini itu.

"Masyarakat harus ingat, Piala AFF adalah regional terkecil Indonesia di level internasional. Kita mengukur kemampuan dari Asia Tenggara dulu. Jauh ke depan adalah target yang lebih tinggi, ke jenjang Asia, lalu dunia. Semua harus melalui proses, tapi yang terpenting adalah bagaimana proses itu dilakukan dengan benar, termasuk membina pemain dari usia muda."

Indonesia berada di Grup C di babak kualifikasi Piala Asia 2015 bersama Irak, China, dan Arab Saudi. Laga pertama pasukan "Garuda" adalah bertandang ke Irak pada 6 Februari 2013, lalu bermain kandang melawan Arab pada 22 Maret.

Agenda selanjutnya adalah berturut-turut melawan China (home 15 Oktober dan away 15 November), Irak (home 19 November), dan Arab (away 5 Maret 2014).

Yang otomatis lolos ke putaran final adalah juara dan runner-up grup, plus tim peringkat lima terbaik dari kelima grup di babak kualifikasi. Putaran final Piala Asia 2015 dihelat di Australia pada 8-31 Januari.

TOTAL PENAYANGAN

Recent Posts

Recent Posts

Chrome Pointer

SARAN DAN KRITIK